Latar Belakang
Peraturan
Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2007 tentang
Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah
menjelaskan bahwa sekolah harus membuat rencana kerja berupa Rencana Kerja
Jangka Menengah (RKJM) menggambarkan tujuan yang akan dicapai dalam kurun waktu
empat tahun dan Rencana Kerja Tahunan (RKT) yang dinyatakan dalam Rencana
Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS) dilaksanakan berdasarkan rencana kerja
jangka menengah. Rencana Kerja Sekolah (RKS) akan memberikan banyak peluang
bagi kepala sekolah dalam mengelola segala sumber daya yang ada di sekolah
dengan cara yang terbaik, efektif dan efisien, untuk mendapatkan prestasi
terbaik, memberikan pembelajaran yang berkualitas bagi peserta didik
Dalam
pemyusunan Rencana Kerja Sekolah ini harus memperhatikan kondisi ideal dan
kondisi riil sebuah sekolah. Kondisi ideal adalah kondisi minimal setiap
komponen atau sub komponen yang sesuai tuntutan
Standar Nasional Pendidikan yang diharapkan dipenuhi oleh sekolah.
Sedangkan kondisi riil merupakan kondisi sesungguhnya yang dimiliki oleh
sekolah yang meliputi kekuatan maupun kelemahannya. Selain itu pelibatan murid
juga tidak kalah pentingnya dalam penyusunan RKS. Sehingga dengan melibatkan
murid akan terbentuk program-program sekolah yang nantinya berpihak kepada
murid.
Selama
ini penyusunan Rencana Kerja Sekolah di SMA Negeri 1 Labuhan Haji tidak pernah
melibatkan murid. Sehingga apa yang menjadi keinginan murid terkadang tidak
tertuang dalam RKS baik pada RKJM maupun RKT. Oleh sebab itu melalui kesempatan
ini dan kebetulan menjelang tahun anggaran baru yakni tahun anggaran 2021
penulis ingin mencoba memulai melibatkan murid dalam menyusun program sekolah
satu tahun kedepan sehingga diharapkan akan tercipta program-program sekolah
yang berpihak kepada murid.
Aksi Nyata Yang Dilakukan
Aksi
nyata yang dilakukan oleh penulis adalah memulai melibatkan murid dalam
penyususnan program sekolah. Salah satunya adalah pelibatan murid dalam
penyusunan RKT/RKAS Tahun Anggaran 2021. Adapun tahap-tahap yang dilakukan
dalam aksi nyata ini sebagai berikut:
- Menyampaikan rencana yang akan dilakukan kepada kepala sekolah terkait pelibatan murid dalam penyusunan RKT/RKAS tahun anggaran 2021
- Berkolaborasi dengan wakil kepala sekolah urusan kesiswaan dan pembina Osis kaitannya dengan pengumpulan perwakilan tiap kelas (murid masih belajar dari rumah)
- Mengundang perwakilan tiap kelas (ketua kelas dan pengurus osis) untuk datang ke sekolah via WA
- Menjelaskan kepada murid secara singkat tentang RKT/RKAS
- Meminta ide dari murid terkait keingin yang meraka harapkan pada tahun anggaran 2021
- Mencatan ide-ide yang diutarakan oleh murid
- Menyampaikan ide-ide yang diutarakan oleh murid kepada kepala sekolah guna dibicarakan pada saat penyusunan draf RKT/RKAS tahun anggaran 2021
- Mengundang murid dalam rapat pleno penetapan RKT/RKAS tahun anggaran 2021 (belum terlaksana karena diperkirakan akan dilakukan akhir Januari atau awal Februari 2021)
Uraian
diatas dalah langkah-langkah aksi nyata yang dilakukan oleh penulis. Alasan
penulis melakukan aksi nyata ini adalah:
- Mulai melibatkan murid dalam penyusunan program sekolah sehingga akan tercipta program-program sekolah yang berpihak kepada murid
- Melatih murid untuk menyapiakan ide-ide yang sifatnya membangun sekolah
- Murid dan semua stakeholder sekolah mengetahui arah penggunaan anggran sekolah
- Menanamkan pemikirian postif kepada semua stakeholder untuk terbiasa melibatkan murid dalam pengambilan keputusan atau kebijakan.
Hasil Dari Aksi Nyata
Hasil dari aksi nyata yang dilakukan oleh penulis adalah berupa usulan-usulan murid yang diharapkan bisa dituangkan dalam RKT pada tahun anggaran 2021. Usulan ini nanti akan disampaikan kepada kepala sekolah sehingga pada saat penysusunan RKT/RKAS tahun anggaran 2021 pada bulan Desember 2021 – Januari 2021 usulan murid ini dapat dituangkan dalam RKT/RKAS Tahun Anggaran 2021. Usulan-usulan itu sebagai berikut:
- Pemasangan Kipas Angin, Jam dinding, Serokan Sampah, Pengharum Ruangan, LCD Proyektor, Etalase/Lemari tempat mukenah dan Galon Tiap Kelas
- Perbanyak titik Wifi Untuk Murid
- Perbaiki dan perbanyak papan mading
- Perbaikan Ruang Osis, Ruang Pramuka, Ruang PMR, Ruang Paskib, Ruang UKS, Parkiran, dan Musahlla
- Pengadaan alat musik Hadrah dan Drum Band
- Perbanyak Novel atau buku non pelajaran
- Perbaiki Kursi atau Meja Guru dan siswa dikelas
- Kantin diperbanyak makanan
- WC diperbanyak dan dijaga kebersihannya
- Penyediaan sabun, pengharum dan cermin tiap kamar mandiPembgadaan Almamater OSIS
- Kegiatan pembelajaran pada semester genap TP. 2020-2021 jika diadakan secara terbatas pertemuannya setiap hariPembuatan pakaian dinas upacara
- Pemasangan Runing Text di gerbang sekolahTempat wudu diperbanyak
- Diadakan kegiatan bermain diluar kelas setiap bulan/PHBI/PHBN
Pembelajaran Yang Didapat Dari
Pelaksanaan
Dari
pelakasanaan aksi nyata ini, pembelajaran yang penulis dapatkan adalah murid
berani menyampaikan usulan-usulan atau keinginannya kaitannya dengan program
sekolah satu tahun kedepan. Akan tetapi usulan yang disampaikan oleh murid
dominan kaitannya dengan standar sarana dan prasarana sedangkan standar
pendidikan yang lainnya masih diabaikan. Selain itu juga dalam penyampaian
usulan didapatkan beberapa usulan murid yang terkesan bermain-main seperti
“bebaskan iuran SPP”. Hal ini disebabkan
karena baru pertama kali ini murid terlibat dan diberikan kesempatan dalam
penyusunan RKT/RKS sehingga perlu pengarahan dalam proses murid menyampaikan
usulan program.
Rencana perbaikan untuk
pelaksanaan di masa mendatang
Penyusunan RKT/RKAS rutin dilaksanakan
setiap tahun. Oleh sebab itu kedepan dalam penyusunan RKT/RKAS yang melibat
murid hendaknya terlebih dahulu memaparkan kepada murid tentang capaian-capaian
sekolah pada tahun sebelumnya sehingga murid dapat memberikan usulan-usulan
terbaik tentang program sekolah. Selain itu perlu melibatkan murid secara
konsisten dalam penyusunan program sekolah yang lainnya. Sehingga dengan
melibatkan murid nantinya akan terbentuk program-program sekolah yang berpihak
pada murid